Jumat, 28 Maret 2014

to be better

Secarik Lukisan kehidupan 
 
Dan malam ini bintang mencerahkan senyumnya. Bulan pun memancarkan cahayanya. Teringat semua hal yang telah kulewati selama hari ini. Terimakasih Tuhan atas anugerah Mu untuk mengijinkanku menghirup nafas kehidupan hari ini. Hanya rasa syukur yang selalu mendamaikan jiwaku. Mengerti sebuah makna kehidupan, bahwa di dunia ini semua hal indah, hanya aktor aktrisnya saja bagaimana menjalani perannya dalam sandiwara kehidupan ini. Mungkin saat ini aku sedang berada pada peran yang akupun tak tahu, apakah itu menyenangkan ataupun menyedihkan. Sebuah kenikmatan hidup yang tiada tara, dan harus kita maknai sendiri untuk mendapat sebuah kehidupan yang lebih baik ke depannya.
Sandiwara ini tidak hanya diperankan oleh satu orang aktris ataupun aktor saja, tetapi ada hal lain yang dapat mempengaruhi peran kita. Dan hari ini entah aku tak tahu apakah seseorang yang kuanggap sebagai teman itu hal yang dapat mempengaruhi dalam sandiwara ini.

Selama hidup ini, arti sebuah teman atau aku biasa menyebutnya figuran dalam sebuah sandiwara setahuku dia selalu membantu aktornya untuk tampil cantik dan mendapatkan peran menyenangkan dalam hidupnya.
Tapi tak seperti yang ku bayangkan. Aku memiliki teman yang harusnya bisa membantuku dalam kesulitan, tapi tidak dengannya. Hanya ketika dia mendapatiku saat tenang, dan satu yang ku inginkan bahwa dia mampu menjadi semangat dan motifasiku. Aku tak menyalahkan siapaun dan apapun. aku juga tak pantas menyalahkan diriku sendiri karena ini memang aturan Tuhan. Tapi apa aku salah, saat aku ingin kita saling berbagi untuk apa yang sedang kita perjuangkan untuk sebuah keberhasilan ini. Harusnya kita tidak saling berpaling. Harusnya kita saling berpegangan tangan untuk menyeberangi samudera yang penuh ombak ini. Apa aku bisa menyelam sendiri tanpa bantuan apapun?
Apa kamu bisa membawa sampan sendiri tanpa dayung?
Aku tidak pernah merasa kecewa denganmu, dan aku tidak bisa untuk membencimu karena kita punya tujuan yang sama untuk keberhasilan kita, dan untuk sebuah kehidupan yang ditakdirkan Tuhan..
Hanya waktu yang mampu menjawabnya dan hanya berharap engkau bisa memaknai semua ini tanpa harus bepaling dari apa yang seharusnya kamu lihat..

Terimaksih Bulan Bintang untuk sinarmu malam ini, dan jaga aku untuk malam ini agar bisa menikmati anugerah Tuhan esok hari.. :-)
I Love All My Friends

missing you

sebuah kata hati yang tak bisa terungkap langsung, dalam sebuah kerinduan.

Kerispatih_Lagu Rindu 

Bintang malam katakan (sampaikan) padanya
Aku ingin melukis sinarmu di hatinya
Embun pagi katakan padanya
Biar ku dekap erat waktu dingin membelenggunya

Reff:
Tahukah engkau wahai langit
Aku ingin bertemu membelai wajahnya
Kan ku pasang hiasan angkasa yang terindah
Hanya untuk dirinya

Lagu rindu ini kuciptakan
Hanya untuk bidadari hatiku tercinta
Walau hanya nada sederhana
Ijinkan ku ungkap segenap rasa dan kerinduan